Kamis 16 Feb 2017 19:46 WIB

Corporate Gathering Republika Pererat Kerja Sama dengan Mitra

Rep: Rizma Riyandi/ Red: Fernan Rahadi
Pemimpin Redaksi Republika Irfan Junaidi memaparkan presentasi di depan audiens pada acara Corporate Gathering Republika di Hotel Sheraton Mustika Yogyakarta, Kamis (16/2).
Foto: Republika/Fernan Rahadi
Pemimpin Redaksi Republika Irfan Junaidi memaparkan presentasi di depan audiens pada acara Corporate Gathering Republika di Hotel Sheraton Mustika Yogyakarta, Kamis (16/2).

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN – Guna mempererat hubungan kerja sama dengan para mitra, Republika menggelar Corporate Gathering di Sheraton Hotel Yogyakarta, Kamis (16/2). Setidaknya lebih dari 90 peserta hadir dalam acara tersebut. Mulai dari perguruan tinggi, organisasi masyarakat, rumah sakit, hingga lembaga keuangan.

Direktur Utama Republika, Agoosh Yoosran pun mengapresiasi kehadiran para rekanan. Ia mengatakan, kehadiran tamu undangan menunjukkan seberapa penting republika di mata para mitra. “Saya ucapkan terima kasih. Sebab klien dan stakeholder sudah membantu eksistensi Republika selama ini,” katanya saat memberi sambutan.

Menurut Agoosh sinergi antara Republika dan stakeholder merupakan sesuatu yang sangat penting. Di mana keduanya bisa saling mengisi, khususnya untuk mengisi konten berita Republika yang berimbang.

Sebagai media dengan platform islam, Agoosh mengatakan, ke depannya Republika akan fokus menyajikan informasi yang akurat dan mengedepankan toleransi antar umat. Hal ini dilakukan untuk meniadakan konotasi negatif terhadap umat islam. 

Pasalnya selama ini islam selalu mendapat konotasi negatif dan menjadi korban berbagai macam berita buruk, khususnya isu terorisme. Republika sendiri diharapkan dapat hadir sebagai media yang membawa visi rahmatan lilalamin dengan nilai-nilai kecintaan terhadap bangsa Indonesia.

“Maka itu saya meminta pada redaksi untuk tidak menyajikan berita yang provokatif, tapi edukatif,” ujar Agoosh. Ia mengatakan, Republika harus tetap bersikap kritis namun tidak menghakimi dan memojokkan pihak tertentu. 

Di sisi lain, sebagai media nasional, Republika juga harus mampu menciptakan situasi yang kondusif. Pasalnya dengan suasana yang kondusif, siapapun dapat merasa tenang saat beraktivitas. Sehingga ekonomi nasional pun dapat berkembang dengan lancar.

Pemimpin Redaksi republika, Irfan Junaedi mengemukakan, untuk memperluas jangkauan terhadap masa, Republika telah melakukan berbagai pengembangan medium. Selain koran dan majalah, saat ini Republika memiliki beberapa produk digital. Di antaranya ROL, Ihram, ROLShop, video, dan media sosial.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement