Rabu 15 Feb 2017 20:03 WIB

Kapolda Metro dan Pangdam Jaya Sebut Pilkada DKI Aman

Rep: Muhyiddin/ Red: Andi Nur Aminah
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan (kanan) dan Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Teddy Lhaksmana (kiri)
Foto: Antara/Widodo S. Jusuf
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan (kanan) dan Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Teddy Lhaksmana (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolda Metro Jaya, Irjen M Iriawan dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana menggelar konferensi pers usai meninjau TPS dalam Pilkada DKI Jakarta. Keduanya pun menyatakan proses pemilihan pada putaran pertama dapat berjalan dengan lancar dan aman.

"Perlu kami sampaikan sampai sore ini pukul 18.10 menit WIB situasi Jakarta raya dan sekitarnya dalam keadaan aman dan kondusif," ujar Iriawan kepada wartawan di Main Hall Polda Metro Jaya, Rabu (15/2) petang.

Iriawan menuturkan, pada pukul 18.10 WIB hasil pemungutan suara juga telah dibawa dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Selanjutnya sudah diamankan di Kantor Kecamatan dengan dibantu personel polisi dan TNI.

"Tentunya penghitungan suara masih berlangsung, namun demikian beberapa media sudah menyampaikan beberapa hasil yang ada, kami mengimbau bahwa perhitungan suara yang resmi dilakukan oleh KPU. Oleh sebab itu kita tunggu perhitungan suara yang resmi dari KPU nanti," ucap Iriawan.

Di tempat yang sama, Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana juga mengatakan dia bersama Kapolda telah melakukan pemeriksaan ke TPS untuk melihat langsung pelaksanaan tahapan pemungutan suara. "Sejauh ini semuanya berjalan tertib, aman dan lancar serta tidak ada kendala yang berarti," kata Teddy.

Menurut Teddy, ia dan Kapolda juga sempat memantau lewat udara dengan menggunakan helikopter dan melihat lalu lintas di Jakarta. Kondisi lalu lintas terpantau tidak macet dan tidak ada pengumpulan massa, sehingga Pilkada DKI Jakarta dapat berjalan kondusif.

"Sampai saat ini pasukan TNI masih terap bersiaga. Ada delapan batalion yang saya siapkan untuk bergerak back up kekuatan Polri. Sesuai komitmen kami, TNI siap back up berapa pun kekuatan yang dibutuhkan oleh Polri," jelas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement