Sabtu 11 Feb 2017 12:01 WIB

Usai Aksi 112, Umat Diminta Lestarikan Budaya Subuh Berjamaah

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Andi Nur Aminah
Ribuan umat mengikuti Aksi 112 melaksanakan Shalat Subuh Berjamaah di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu (11/2).
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Ribuan umat mengikuti Aksi 112 melaksanakan Shalat Subuh Berjamaah di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu (11/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekjen Forum Umat Islam dan Penanggung Jawab Aksi 112, Muhammad Al Khathath, mengingatkan umat Islam agar senantiasa menjaga ukhuwah Islamiyah yang selama ini telah terjalin. Ia menilai, salah satunya dapat dilakukan dengan melestarikan budaya Shalat Subuh berjamaah.

"Spirit ini harus terus dijaga, terus tegakkan shalat subuh berjamaah di masjid masing-masing," Khathath yang disambut takbir peserta aksi 112 di Masjid Istiqlal, Sabtu (11/2).

Ia mengingatkan, kebangkitan umat bisa diwujudkan salah satunya mulai dari ramainya shalat subuh berjamaah, yang dilakukan di masjid-masjid. Karenanya, Khathath merasa, jika umat Islam bisa melestarikan budaya Shalat Subuh berjamaah, kebangkitan umat Islam sudah di depan mata.

Khathath turut menyoroti tersebarnya kabar-kabar sumir, yang sebelum pelaksanaan Aksi 112 banyak didengungkan. Kabar-kabar itu mulai dari Aksi 112 tidak mewakili umat Islam di Indonesia, bahkan, sampai Aksi 112 dikatakan tidak jadi dilaksanakan.

"Padahal, sejak tadi malam, banyak orang sudah melakukan shalat malam di Istiqlal, dan pagi ini kita buktikan lagi," ujar Khathath.

(Baca Juga: Tangis Jamaah Aksi 112 Pecah Saat Zikir Bersama)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement