Selasa 07 Feb 2017 21:24 WIB

Keluarga Besar Fraksi PKS Belasungkawa Atas Wafatnya Taufik Ridho

Rep: Amri Amrullah/ Red: Teguh Firmansyah
Taufik Ridho
Foto: Humas DPP PKS
Taufik Ridho

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Segenap keluarga besar Pimpinan, Anggota, Tenaga Ahli, Staf Administrasi Fraksi PKS DPR RI turut berbela sungkawa atas wafatnya Taufik Ridlo, pada Senin (6/2) dini hari.

Taufik Ridho terakhir menjabat sebagai Sekjen PKS pada tahun 2013 hingga 2015 menggantikan Anis Matta yang menjadi Presiden PKS. Lalu, pada Musyawarah Nasional ke-4 PKS pada September 2015 silam, Pakar Ekonomi Syariah ini kembali ditunjuk sebagai Sekjend PKS hingga Bulan Februari 2016. 

"Atas nama pimpinan dan seluruh keluarga besar Fraksi PKS, kami turut berbela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Almarhum Saudara Taufik Ridho," jelas Jazuli di sela-sela proses pemakaman almarhum.

Ditambahkan Jazuli, sosok Taufik Ridlo adalah seorang pejuang dakwah, juga pemberi teladan yang bagus dalam perjuangan. “Almarhum juga selalu semangat dan amanah dalam melaksanakan setiap tugas-tugasnya," kata Anggota Majelis Pertimbangan Partai (MPP) PKS ini.

Almarhum Taufik Ridlo wafat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo pada usia 52 tahun, dan meninggalkan seorang istri bersama tujuh orang anak. Jazuli berdoa semoga amalan Beliau selama di dunia diterima oleh Allah SWT, dan yang masih hidup dapat meneladani dan meneruskan perjuangan Beliau.

"Kepada keluarga almarhum, semoga dapat diberikan ketabahan, ketenangan, serta kesabaran dalam menjalani setiap ujian dari Allah," ujar Jazuli.

Selain di ranah politik, lulusan Universitas Yordania bidang Perbankan dan Ilmu Keuangan Syariah ini juga pernah menjabat sebagai anggota dewan pengawas syariah di beberapa bank dan perusahaan swasta.

Baca juga,  Almarhum Taufik Ridho Pejuang Dakwah.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement