Selasa 07 Feb 2017 13:00 WIB

Yuk, Beli Emas di 109 Outlet PT Pos Indonesia

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Rahmat Santosa Basarah
Direktur Utama PT Pos Indonesia, Gilarsi W Setijono bersama Direktur Utama PT Antam memberikan keterangan pers tentang kerjasama dua BUMN di Kantor Pos Cabang Malang, Jalan Merdeka Selatan, Senin (6/2). Foto: Muhammad Fauzi Ridwan/Republika
Direktur Utama PT Pos Indonesia, Gilarsi W Setijono bersama Direktur Utama PT Antam memberikan keterangan pers tentang kerjasama dua BUMN di Kantor Pos Cabang Malang, Jalan Merdeka Selatan, Senin (6/2). Foto: Muhammad Fauzi Ridwan/Republika

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG- Saat ini, masyarakat di Pulau Jawa, Madura, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah bisa membeli emas logam mulia (LM) PT Aneka Tambang (Antam) pada 109 outlet cabang kantor pos terhitung Senin (6/2). Pemesanan emas logam mulia bisa dilakukan dari mulai 0,5 gram hingga 50 gram dengan kadar 99,99 dan bersertifikat.

Direktur Utama PT Pos Indonesia Gilarsi W Setijono mengungkapkan, pihaknya bekerja sama dengan PT Antam karena ingin mendorong masyarakat untuk bisa berinvestasi dengan bentuknya emas. Sebab, selama ini masyarakat relatif banyak berperilaku konsumtif sehingga tidak mempunyai kekuatan untuk menabung. “Melalui (kerja sama) ini, mudahkan mereka mempunyai emas dan membuat mereka yang tidak punya kapasitas saving dibuat untuk punya saving,” ujarnya usai memberikan sambutan saat acara grand launching kerja sama PT Antam dengan PT Pos Indonesia penjualan emas logam mulia di Kantor Pos Malang, Jalan Merdeka Selatan, Senin (6/2).

Menurut Gilarsi, masyarakat yang belum mengenal industri perbankan atau belum memiliki rekening bank mencapai 64 persen di Indonesia. Namun, mereka terkoneksi dengan kantor pos. Sehingga, sangat mudah bagi kantor pos untuk mengajak masyarakat agar mau berinvestasi di sektor emas LM Antam. Menurut dia, bagi mereka yang membeli emas LM Antam bisa disimpan di kantor pos dengan program brankas dengan tujuan agar lebih aman. Selain itu, pihaknya tengah mengembangkan program ke depan agar mereka yang ingin berinvestasi emas LM, namun tidak bisa membeli setengah gram emas bisa dimudahkan oleh kantor pos. Langkah tersebut dilakukan agar memudahkan orang untuk berinvestasi emas.

Gilarsi menjamin program kerja sama ini didukung dengan teknologi informasi yang berkualitas. Baik dari proses pembelian/pemesanan, transaksi pembayaran pengiriman. Sehingga data transaksi dapat terekam dengan benar, akurat dan cepat.

Kemudahan masyarakat mengakses emas LM di kantor pos merupakan sinergi dan kolaborasi antara dua perusahaan BUMN yaitu PT Pos Indonesia yang bekerja sama dengan PT Antam. Konsumen akan disuguhi fasilitas penjualan, pembayaran, serta distribusi produk emas LM di kantor pos. Langkah yang bisa dilakukan dengan melakukan sistem pemesanan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement