REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tiga orang petinggi Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI, Habib Rizieq, Munarman dan Bachtiar Nasir akan menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya, Rabu (1/2) pagi ini. Tiga orang pentolan aksi 212 tersebut akan diperiksa terkait dugaan makar atas tersangka Sri Bintang Pamungkas alias SBP.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan untuk mengamankan jalannya pemeriksaan tersebut pihaknya akan menerjunkan ribuan personel. Pasalnya, akan terdapat ribuan massa aksi yang akan datang ke Polda untuk mengawal pemeriksaan tersebut.
"Soal pengamanan pemeriksaan Rizieq, Munarman dan Bachtiar Nasir dalam kasus dugaan Makar untuk pengamanan massa dua ribuan, kita lalukan di tiga titik," ujarnya kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Rabu (1/2).
Ketiga titik yang akan diamankan tersebut yaitu Masjid al-Azhar, kemudian sepanjang jalur yang akan dilalui massa aksi dan terakhir di Mapolda Metro Jaya. Kendati demikian, Argo enggan membeberkan jumlah persis personel yang akan diturunkan untuk mengamankan tiga titik tersebut.
"Yang pasti cukup lah. Yang pasti kami sudah siapkan personil dibantu anggota dari Kodam Jaya," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan pihaknya akan memeriksa Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab, Rabu (1/2). Selain Rizieq, Juru Bicara FPI, Munarman dan Ketua GNPF, Bachtiar Nasir juga akan diperiksa di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Ketiga akan diperiksa terkait kasus makar.
"Iya mereka dijadwalkan pemeriksaan mulai jam 10.00 WIB. Surat panggilan sudah kita layangkan," ujar Argo, Selasa (31/1) kemarin.