Rabu 18 Jan 2017 18:25 WIB

Kasus Beruang Kurus Buat KBB Diminta Kembali Ditutup

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Indira Rezkisari
beruang madu di Kebun Binatang Bandung, terlihat kurus.
Foto: Arie Lukihardianti
beruang madu di Kebun Binatang Bandung, terlihat kurus.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kondisi Kebun Binatang Bandung (KBB) dinilai oleh Scorpion sebagai LSM Pemerhati Binatang sangat memperihatinkan. Menurut Kepala Investigasi Scorpion, Marison Guciano‬, pihaknya pernah membuat video beruang madu yang memakan kotorannya sendiri. Lalu, video beruang yang meminta makanan kepada pengunjung, berdiri-diri hingga tulangnya terlihat.

"Terlihat sangat kurus kan," ujar Marison kepada wartawan, Rabu (18/1).

‪Menurut Marison, sebenarnya pihaknya sudah lama meminta supaya Kebun Binatang Bandung ditutup. Bahkan, tahun lalu pihaknya pernah melakukan aksi demonstrasi protes di depan Kantor Wali Kota Bandung untuk menutup Kebun Binatang Bandung.

"Cuma kewenangan untuk menutup ini memang ada pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan," ujar Marison kepada wartawan, Rabu (18/1).

Marison mengatakan, walaupun bukan kewenangan Pemkot Bandung, tapi setidaknya sebagai Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil harus menunjukkan sikap yang peduli. Ia juga, jangan acuh terhadap tejadinya kekejaman tehadap satwa ini di kota yang dipimpinnya.

Karena selain kasus di Kebun Binatang Bandung ia menemukan banyak kasus pelanggaran terhadap hewan. Yakni Pasar Sukahaji banyak sekali penjualan satwa langka secara bebas dan terbuka. "Semacam burung elang dan kukang dijual secara terbuka disana," katanya.‬

‪Khusus terkait video beruang madu, menurut Marison, pihaknya mengambil video tersebut pada pertengahan tahun lalu sekitar bulan Juni atau Juli. Akhirnya, Scorpion pun menawarkan bantuan untuk memberikan buah-buahn kepada beruang madu tersebut. "Tapi Kebun Binatang Bandung menolak," katanya.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga berkirim surat kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jabar terkait beruang madu tersebut. Mereka disarankan untuk langsung berkomunikasi dengan pihak Kebun Binatang Bandung.

"Dalam suratnya BKSDA Jabar menyebutkan beruang yang makan kotorannya sendiri itu sudah dirawat oleh Kebun Binatang Bandung. Sedang perawatan," katanya.

Scorpion pun, kata dia, akhirnya mengirim surat ke Kebun Binatang Bandung untuk melihat dan mengecek kondisi kesehatan beruang madu yang katanya sedang dirawat tersebut. Namun, surat tersebut tidak pernah dibalas.

"Awal Januari pada tanggal 8 kami monitor ke Kebun Binatang Bandung, ternyata kita melihat beruang madu  dengan kondisi yang tidak banyak berubah," katanya.

Marison khawatir, kondisi tersebut tidak banyak berubah. Kemudian, beruang ini akan mengalami penderitaan yang lebih dan sangat panjang. "Sampai kapan mereka akan dalam kondisi seperti ini," katanya.

Oleh karena itu, kata dia, pihaknya pun akan menggalang petisi meminta Menteri Lingkungan Hidup untuk menyelamatkan beruang-beruang itu.‬ Apalagi, Kebun Binatang Bandung  tidak sekali ini menjadi sorotan. Sebelumnya, gajah bernama Yani pun pernah menjadi perhatian.

Selain menggalang petisi, kata dia, upaya lain yang akan dilakukan adalah akan menindaklanjuti ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.  Namun, bila tidak ada langkah perbaikan signifikan termausk Kebun Binatang Bandung yang dengan sikap tertutup maka akan minta ditutup.

"Kami akan minta saja Kebun Binatang itu ditutup saja," katanya.‬

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement