Kamis 05 Jan 2017 16:31 WIB

Anies Ingin Format Debat KPU Lebih Interaktif

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Angga Indrawan
Calon Gubernur  Anies Baswedan melakukan pertemuan rutin Rabu Bersama dengan relawan, warga dan komunitas di Gelanggang Remaja, Otista, Jakarta Timur, Rabu (4/1).
Foto: dok.Istimewa
Calon Gubernur Anies Baswedan melakukan pertemuan rutin Rabu Bersama dengan relawan, warga dan komunitas di Gelanggang Remaja, Otista, Jakarta Timur, Rabu (4/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginginkan debat pasangan calon yang diselenggarakan KPU DKI dibuat format lebih interaktif. Debat harus bisa menggali lebih dalam ide dan gagasan paslon agar diketahui masyarakat.

Cagub nomor tiga ini mengatakan, format debat yang interaktif antar paslon bisa lebih membuka secara gamblang program yang dicanangkan masing-masing pasangan. Hal tersebut juga menghindari jawaban normatif dari paslon. Sehingga, kata dia, warga DKI akan diuntungkan untuk mengetahui lebih jauh sosok calon yang akan dipilih.

"Saya berharap formatnya dialog, sehingga bisa follow up pertanyaan. Kalau nggak ada follow up nanti normatif terus. Kalau normatif terus itu parade monolog," kata dia di sela-sela kampanye di Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Kamis (5/1).

Anies mengaku tak ingin debat hanya monoton dengan dialog antar panelis dan pasangan calon. Dia berharap antar pasangan calon bisa saling tanya dan menjawab hingga dua atau tiga pertanyaan balik. Selain bisa memperdalam, kata dia, antar calon bisa mengadu gagasannya, sehingga warga DKI mendapat referensi yang lengkap untuk menentukan pilihan. Debat yang interaktif akan menguntungkan pemilih.

"Itu sebabnya saya ingin formatnya (dialog) yang penting, sehingga rakyat bisa membandingkan dan menilai," ujar mantan mendikbud ini.

KPU DKI Jakarta akan menyelenggarakan debat pertama untuk pasangan calon pada Jumat 13 Januari mendatang. Rencananya, debat akan dilakukan sebanyak tiga kali sebelum pencoblosan 15 Februari mendatang. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement