Kamis 22 Dec 2016 18:34 WIB

UN di Sumsel Tunggu Instruksi Mendikbud

Rep: Maspril Aries/ Red: Winda Destiana Putri
Ujian Nasional
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Ujian Nasional

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Presiden Joko Widodo akhirnya menginstruksikan ujian nasional (UN) tetap dilaksanakan. Untuk pelaksanaan UN 2017 tersebut Dinas Pendidikan Sumatera Selatan (Sumsel) siap melaksanakannya.

Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel masih menunggu petunjuk teknis dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk pelaksanaannya."Bagaimana bentuk metode evaluasi atau teknis pelaksanaan ujian nasional yang akan disosialisasikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan?" kata Kepala Dinas Pendidikan Sumsel Widodo, Kamis (22/12).

Jawaban dari pertanyaan tersebut, menurut Widodo baru bisa diketahui setelah dilakukan pertemuan seluruh kepala dinas pendidikan se-Indonesia dengan Menteri Pendidikan yang dijadwalkan berlangsung besok. Dengan tetap adanya ujian nasional, Menurut Widodo, Dinas Pendidikan Sumsel akan menginstruksikan ke sekolah-sekolah dengan mengimbau para siswa calon peserta UN tetap mempersiapkan diri.

"UN akan berlaku pada seluruh mata pelajaran, hendaknya ini dimaknai sebagai evaluasi proses belajar siswa. Siswa harus memahami bahwa ujian merupakan bagian dari hasil akhir proses belajar guna mengetahui sejauh mana kemampuan mereka," ujarnya. Dia menambahkan, untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa dapat dilakukan oleh sekolah atau secara serentak dengan dikelola Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Widodo mengakui, masalah UN memang sempat menjadi polemik beberapa waktu lalu. Awalnya pemerintah melalui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ingin melaksanakan moratorium UN. Kebijakan ini disambut baik oleh banyak sekolah di Indonesia. "Namun menjelang akhir tahun 2016 pemerintah mengeluarkan kebijakan tetap melaksanakan UN," katanya.

Menurut dia, meski ada yang menolak, tetapi UN harus tetap dimaknai positif bagi siswa. Dia juga berpesan bahwa UN yang akan berlangsung pada seluruh mata pelajaran jangan dijadikan momok. "UN bisa berjalan dengan baik dan hasilnya baik jika sekolah dan siswa telah menjalankan kurikulum pendidikan," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement