Selasa 20 Dec 2016 11:30 WIB

Digerebek Warga, Ajudan Bupati Bogor Dilaporkan Dugaan Perselingkuhan

Rep: Santi Sopia/ Red: Esthi Maharani
Selingkuh/ilustrasi
Foto: telegraph.co.uk
Selingkuh/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR --Ajudan Bupati Bogor berinisial RW dilaporkan oleh istrinya, Nurrizki Wulandari dengan tuduhan perselingkuhan dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) ke Polres Bogor, Selasa (20/12). Sebelumnya disebutkan, warga juga sempet menggerebek rumah KN, yang diduga Nurrizki sebagai perempuan yang bermain hubungan gelap dengan suaminya. KN juga diketahui merupakan salah satu ajudan Bupati Bogor.

"Saya mencium perselingkuhan ini sebenarnya sudah sejak dua bulan lalu. Tapi dua hari lalu, suami saya tidak pulang ke rumah, tahunya bermalam di KN. Saya melapor atas perselingkuhan dan juga kekerasan," kata Nurrizki.

Perempuan asal Kota Batu, Malang itu mengatakan kekerasan yang sempat dialaminya, seperti dijambak, dijatuhkan ke lantai, termasuk saat sedang hamil hingga terjadi pendarahan. Nurrizki mengaku tindak kekerasan itu telah diterimanya beberapa kali.

"Menikah pas 2015. Yang saya tahu KN itu dulu pernah juga (hubungan gelap) dengan PNS DLLAJ dan sekarang dengan suami saya," ujarnya.

Kapolres Bogor, AKBP Andi Moch Dicky mengonfirmasi mendapat laporan kasus tersebut. Kapolres Bogor mengaku masih mendalami kasus ini. Polres Bogor tidak melakukan penahanan, dikarenakan kasus ini masih dalam proses penyidikan.

"Masih mendalami kasusnya. Awalnya ada laporan kasus KDRT, namun pada saat polisi datang ke lokasi, rumah KN, ternyata ada dua pasangan yang belum menikah itu," jelas Dicky.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement