REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Warga di Kota Bandar Lampung masih harus waspada karena angin kencang masih menerpa wilayah kota berjuluk “Tapis Berseri” tersebut pada Ahad (4/12) malam. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Lampung memprediksi angin kencang masih terus terjadi sepekan ke depan.
Kepala BMKG Lampung Sugiyono mengatakan, angin kencang yang melanda kawasan Lampung khususnya Kota Bandar Lampung terjadi karena perdebaan tekanan udara di wilayah barat dan timur. “Prakiraan angin kencang masih terjadi sepekan ke depan,” katanya, Senin (5/12).
Menurut dia, kecepatan angin yang terjadi sekarang berkisar 15 knot – 28 knot atau 28 km -67 km per jam. Angin kencang terjadi lebih dominan dari barat, angin bertiup dari sebelah barat Indonesia atau sebelah barat Lampung. Angin barat terjadi karena tekanan udara di wilayah timur Lampung lebih rendah.
BMKG mengimbau warga tetap waspada dengan angin kencang yang kecepatannya meningkat pada siang dan khususnya malam hari. Kecepatan angin meningkat di wilayah pesisir barat, pesisir timur dan selatan Lampung. Warga mewaspadai pohon tumbang dan nelayan mewaspadai gelombang laut meninggi.