REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para pedagang dan pembeli di Pasar Kramat Jati berebutan untuk membayar segelas kopi yang diminum oleh Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Sandiaga Uno di warung Pak Rusman kawasan pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Ahad (4/12).

"Nggak usah bayar pak Sandi," teriak mereka. Dan tiba-tiba salah seorang relawan menyerahkan uang dan memberikan uang kepada pedagang kopi. "Kopinya enak karena dibuat dengan cara tradisional," kata Sandiaga.

Suami dari Nur Asia ini ngobrol dengan para pedagang dan mendengarkan keluhan warga terkait kondisi pasar Kramat yang perlu dilakukan revitalisasi keseluruhan. Terlihat kondisi bangunan pasar Kramat Jati yang kurang terawat, agak panas dan hawa kurang enak.

"Para pedagang dan pembeli di sini mengeluhkan kondisi pasar Kramat Jati. Dan perlu revitalisasi secara menyeluruh," kata Sandiaga.

Usai minum kopi yang belum habis tersebut, dia minta kopi dipindahkan ke gelas plastik untuk dibawa. Pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno (Anies-Sandi) diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan nomor urut tiga.

Selain itu, nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni (Agus-Sylvi) diusung Partai Demokrat, PPP dan PAN. Kemudian, nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) diusung PDI Perjuangan, Partai Nasdem, Partai Hanura dan Partai Golkar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika