REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo menanggapi aksi jalan kaki yang dilakukan sejumlah masyarakat asal Ciamis, Jawa Barat demi mengikuti aksi 2 Desember mendatang. Presiden mempersilakan ummat dari daerah datang ke Jakarta untuk berpartisipasi dalam aksi asal patuh pada komitmen yang telah dibuat.
"Ya kan mereka semangat. Yang penting nanti dalam aksi damai itu tidak ada rusuh. Karena ini kan namanya doa bersama, bukan demo," kata Presiden di teras belakang Istana Merdeka, Rabu (30/11).
Terkait doa bersama, Jokowi mengatakan, ribuan massa yang hadir nanti diharapkan memanjaatkan doa untuk kebaikan bangsa Indonesia. Secara khusus, Presiden berharap agar Indonesia tetap damai, makin makmur dan sejahtera.
"Saya kira doanya akan ke sana, untuk persatuan kita," katanya.
Namun begitu, Presiden sendiri belum dapat memastikan apakah ia akan hadir dalam aksi doa bersama itu atau tidak. Jokowi belum menentukan agenda yang akan ia jalankan pada Jumat mendatang.