Senin 28 Nov 2016 14:37 WIB

Aksi Jalan Kaki di Ciamis Jadi Contoh untuk Daerah Lain

Rep: rizky suryandika/ Red: Damanhuri Zuhri
Seribuan orang memenuhi Masjid Agung Ciamis, Jawa Barat, Senin (28/11). Mereka berencana menggelar aksi jalan kaki menuju Jakarta untuk mengikusi Aksi Damai 2 Desember.
Foto: Republika/Rizky Suryandika
Seribuan orang memenuhi Masjid Agung Ciamis, Jawa Barat, Senin (28/11). Mereka berencana menggelar aksi jalan kaki menuju Jakarta untuk mengikusi Aksi Damai 2 Desember.

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Salah satu pimpinan aksi jalan kaki, KH Nonop Hanafi, mengatakan tujuan digelarnya aksi jalan kaki di Ciamis Senin, (28/11) agar ditiru oleh daerah lainnya. Ia berharap ketiadaan transportasi tak menghentikan umat untuk ikut serta aksi 212 di Jakarta.

Ia mengatakan saat ini ribuan massa tengah bergerak dengan jalan kaki menargetkan sampai di Jakarta untuk mengikuti aksi 2 Desember. Meski begitu ia menyatakan hari ini rencananya massa bergerak hanya sampai perbatasan Garut-Tasik di wilayah Gentong.

"Rencananya hari ini sampai Gentong, tapi kita lihat kondisinya gimana untuk besok untuk melanjutkan," ungkap pimpinan aksi jalan kaki menuju Jakarta, KH Nonof, pada Republika.

Ia pun berharap aksi kali ini dapat menjadi inspirasi untuk daerah lain yang mengalami kendala transportasi ke Jakarta guna mengikuti Aksi Bela Islam jilid ketiga pada 2 Desember. Ia menyebutkan Muslim di wilayah lain seperti di Jawa Tengah, Jawa Timur atau bahkan di luar Jawa jangan sampai menghentikan aksi karena tak ada transportasi. "Kami harap aksi ini jadi inspirasi untuk Muslim lain di seluruh wilayah Indonesia," ujarnya.

Hingga saat ini, massa terus bergerak meski kondisi sudah tampak turun hujan. Massa telah meninggalkan Ciamis sekitar pukul 11.00 dan kini mulai memasuki wilayah Kota Tasikmalaya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement