Sabtu 26 Nov 2016 17:36 WIB

Diduga Stres, Pria Paruh Baya Terjun dari Lantai Tiga

Rep: Issha Harruma/ Red: Ilham
Bunuh diri
Bunuh diri

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Diduga stres, seorang pria lajang di Medan nekat terjun dari lantai tiga rumahnya. Tubuhnya ditemukan tidak bernyawa di depan rumahnya di Jalan Karantina Nomor 15 Medan, Sabtu (26/11), sekitar pukul 12.00 WIB.

Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, Iptu M Ainul Yaqin mengatakan, laki-laki tersebut bernama Supaino alias Asiong (45 tahun). Dia diketahui telah lama tidak memiliki pekerjaan. "Diduga dia bunuh diri dengan melompat dari lantai tiga," kata Ainul.

Ainul mengatakan, petugas Polsek Medan Timur dan tim identifikasi Polrestabes Medan yang mendapatkan laporan kejadian itu langsung turun ke lokasi. Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara, petugas membawa jenazah Supaino ke RSUD Pirngadi Medan untuk divisum.

Sejumlah warga sekitar pun telah diperiksa sebagai saksi, termasuk orang tua Supaino, Alwi alias Ahuo dan Marina. Berdasarkan keterangan Alwi, anaknya sudah lama stres. Supaino diketahui sudah beberapa kali berobat ke sebuah rumah sakit di Medan.

"Dia diduga bunuh diri karena mengalami stres," ujar Ainul.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement