Jumat 18 Nov 2016 10:49 WIB

Gempa 5,3 SR Guncang Yogyakarta

Rep: Qommarria Rostanti/ Red: Damanhuri Zuhri
Gempa Bumi
Gempa Bumi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gempa berkekuatan 5,3 Skala Richter (SR) mengguncang Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (18/11) pukul 9.19 WIB. Pusat gempa terletak di 93 kilometer barat daya Gunung Kidul dengan kedalaman 10 kilometer.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan gempa dirasakan sedang selama empat detik di Bantul, Kota Yogyakarta, KulonProgo, Sleman, Gunung Kidul, Wonogiri, Trenggalek, Ponorogo dan Pacitan. "Masyarakat sempat ada yang panik, ke luar rumah dan bangunan," ujarnya, Jumat (18/11).

Intensitas gempa dari peta guncangan dirasakan hanya III MMI atau II SIG. Artinya ringan dirasakan. Dengan intensitas gempa tersebut diperkirakan tidak merusak bangunan dan menimbulkan korban jiwa. "Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan, tidak berpotensi tsunami. Masyarakat diimbau untuk tenang," kata Sutopo.

Sebelumnya, pada Mei 2006 silam, Yogyakarta pernah mengalami peristiwa gempa bumi tektonik kuat selama 57 detik. Gempa bumi tersebut berkekuatan 5,9 SR. Secara umum posisi gempa saat itu berada sekitar 25 kilometeter selatan-barat daya Yogyakarta, 115 kilometer selatan Semarang, 145 kilometer selatan-tenggara Pekalongan dan 440 kilometer timur-tenggara Jakarta.

Walaupun hiposenter gempa berada di laut, tetapi tidak mengakibatkan tsunami. Gempa juga dapat dirasakan di Solo, Semarang, Purworejo, Kebumen dan Banyumas. Getaran juga sempat dirasakan sejumlah kota di provinsi Jawa Timur seperti Ngawi, Madiun, Kediri, Trenggalek, Magetan, Pacitan, Blitar dan Surabaya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement