Kamis 17 Nov 2016 21:03 WIB

Ketua DPR: Aksi 4 November Aksi Murni

Rep: Lintar Satria Zulfikar/ Red: Bilal Ramadhan
Ade Komarudin
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Ade Komarudin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepada Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI Ketua DPR RI Ade Komarudin mengatakan percaya Aksi Bela Islam II sebagai aksi murni penegakan hukum. Karena ia mendengar langsung dari salah satu anggota dewan yang ikut dalam aksi tersebut karena ibunya.

"Saya percaya aksi tersebut murni," kata Ade, Kamis (17/11).

Ade bercerita pada tanggal 4 November ia harus keluar kota karena ada agenda yang dijadwalkan jauh sebelum aksi damai tersebut. Ada salah satu anggota dewan berasal dari Partai Golkar yang meminta izin tidak bisa mendampinginya. "Saya harus mengawal ibu saya," kara Ade menirukan anggota dewan tersebut.

Kepada Ade anggota dewan tersebut bercerita ibunya mengikuti pengajian. Dalam pengajian tersebut ibunya mendengar ustaz yang mengatakan Aksi Bela Islam II bukan aksi politik tapi untuk mengungkapkan aspirasi karena agama Islam telah dinistakan.

Ibu anggota dewan tersebut pun berdiri dan mengajak jamaah pengajian ikut dalam aksi tersebut. Semua anggota pengajian setuju dengan usul tersebut namun mereka khawatir tentang dana dan transportasinya.

Ibu anggota dewan tersebut pun menelpon anaknya dan meminta bantuan dana. Sekitar 60 orang ikut dalam aksi tersebut. Karena khawatir anaknya meminta izin kepada Ade untuk mengawal ibunya karena khawatir ibunya akan sakit.

"Jangan debat emak, emak pasti kalah," kata Ade menceritakan kembali kisah anggota dewan tersebut.

Ade mengatakan dari cerita itu ia yakin aksi 4 November sebagai aksi murni aspirasi rakyat atas keadilan hukum. Kepada GNFP MUI ia berjanji akan menyampaikan kembali aspirasi GNFP MUI kepada anggota dewan lainnya. "Karena posisi kami setara kami sebagai pimpinan lebih sebagai juru bicara saja," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement