Kamis 17 Nov 2016 15:19 WIB

Lulung Yakin Ahok Bakal Kalah Satu Putaran

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Teguh Firmansyah
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (kiri) dan Abraham Lunggana alias Lulung (kanan)
Foto: Republika/Mardiah
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (kiri) dan Abraham Lunggana alias Lulung (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai PPP Abraham Lunggana (Haji Lulung) menganggap aneh sikap Ahok yang masih merasa yakin bisa menang satu putara di Pilgub DKI Jakarta, meski sudah ditetapkan sebagai tersangka. Menurut Lulung, pernyataan Ahok tersebut jika diartikan, yang bersangkutan akan kalah dalam satu putaran.

"Dia bilang, 'gua (Ahok) tersangka tapi gua bisa ngalahin satu putaran'. Tapi kalau menurut saya nggak. Basuki Tjahaja Purnama ada sama dengannya bakal kalah di putaran pertama, itu artinya," kata Lulung saat mendampingi kampanye Agus di Kelurahan Sukabumi Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (17/11).

Lulung mengaku aneh dengan komentar-komentar Ahok yang merasa dirinya hebat. Bahkan setelah ditetapkan menjadi tersangka pun, Ahok masih yakin tidak akan dihukum. Padahal, menurutnya, pengadilan yang akan menentukan apakah Ahok akan dihukum atau tidak.

"Hari ini aku ngomong lihat aja nanti di pengadilan kan gitu. Jangan  komentar-komentar inilah yang membuat publik menjadi tanda tanya. Ini apalagi nih kok dia sampai begitu hebat menantang," ucap Lulung.

Seperti diketahui, Kepala Bareskrim Polri, Komisaris Jenderal Ari Dono Sukamto mengumumkan Basuki Tjahaja Purnama  (Ahok) resmi menjadi tersangka dalam kasus penistaan agama. Artinya, Polri telah meningkatkan kasus tersebut ke tingkat penyidikan. Tak hanya itu, Ahok juga dicegah pergi ke luar negeri demi kepentingan penyidikan.

Baca juga,  Tim Anies Sandi: Kami tak Gembira Kalau Menang WO.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement