Rabu 16 Nov 2016 14:13 WIB

Ahok Tersangka, Sandiaga: Ini Masalah Keadilan

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Bilal Ramadhan
Sandiaga Uno
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Sandiaga Uno

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menanggapi penetapan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai tersangka oleh Bareskrim Polri. Dia meminta semua pihak menghormati proses hukum yang sedang berjalan.

"Ini masalah keadilan dan proses hukum, jadi kita harus menghormati," kata dia di sela-sela kampanye di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (16/11).

Cawagub nomor urut tiga ini menegaskan tak akan mengomentari status hukum kompetitornya di Pilkada DKI tersebut. Baginya, status hukum calon pejawat (incumbent) tersebut adalah wewenang penuh aparat penegak hukum.

Sandi menambahkan, ia dan pasangannya, Anies Baswedan akan tetao berkampanye seperti biasa ke warga. Anies dan Sandi akan tetap menyerap aspirasi masyarakat seperti biasa. Dia juga enggan berspekulasi apakah penetapan tersangka terhadap Ahok menguntungkan dirinya.

"Ini bukan dagang, jadi tidak ada untung rugi, ini adalah proses hukum yang harus dihormati," ujar dia.

Seperti diketahui, Bareskrim Polri telah menetapkan Ahok sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama. Mantan bupati Belitung Timur itu juga dicegah untuk bepergian ke luar negeri guna memudahkan proses penyidikan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement