REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Christanto Bakri, warga Indonesia yang bekerja pada sebuah perusahaan kayu di Vanimo, Papua Nugini dilaporkan ditembak oleh perampok saat berbelanja di sebuah minimarket. Peristiwa itu terjadi pada pukul 11.00, Ahad (24/10).
"Hari Minggu siang seorang WNI yang bekerja di Vanimo ditembak oleh perampok berjumlah 4-5 orang di area dekat Konsulat RI," kata Konsul RI di Vanimo-PNG, Elmar Lubis.
Korban menderita luka tembak di kaki kanan. Konsulat RI, kata Elmar, langsung mengevakuasinya ke RS Dian Harapan, Kota Jayapura, Provinsi Papua.
"Luka tidak mengancam jiwa dan akan dievakuasi ke Jakarta untuk pengobatan lanjutan," katanya lagi.
Terkait insiden itu, aparat keamanan PNG dan polisi setempat sedang melakukan penyelidikan tentang pelaku kejahatan. "Yang jelas ini adalah tindak kejahatan murni," kata dia lagi.