REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Kebakaran melanda Pasar Comboran Kota Malang pada Kamis (13/10) malam. Api meluluhlantakkan 24 kios di pasar yang menjual aneka onderdil kendaraan bermotor tersebut. Seorang saksi mata bernama Anang mengatakan ia melihat kobaran api di dalam pasar sekitar pukul 20.30.
Pria yang saat kejadian sedang menggelar dagangan tak jauh dari lokasi kebakaran itu lalu melapor kepada salah satu pemilik kios pasar. Keduanya langsung menghubungi pemadam kebakaran agar api bisa segera dijinakkan.
Delapan unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan si jago merah. BPBD Kota Malang dan tim SAR juga ikut bahu-membahu memadamkan api. Menjelang pukul 22.40 kebakaran akhirnya berhasil dipadamkan. Menurut data yang dirilis Pemkot Malang, kebakaran ini telah merusak 80 persen bangunan pasar.
Meski demikian belum Dinas Pasar belum bisa menyebut berapa akumulasi kerugian akibat musibah ini. "Kita fokus pada pendataan dulu," kata Kabid Pengawasan dan Penertiban pada Dinas Pasar, Eko Sya, pada Kamis (13/10).
Menurut Eko Pasar Comboran terdiri atas 260 kios. Kios-kios yang terbakar berada di deretan Los A. Belum diketahui apa penyebab kebakaran tersebut. Namun saksi mata lain bernama Rasyid mengatakan saat kebakaran kondisi pasar sudah tutup dan aliran listrik dimatikan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
