REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menjadi satu-satunya partai politik baru yang lolos verifikasi dan mendapatkan badan hukum oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Ketua Umum DPP PSI, Grace Natalie, mengaku semakin semangat untuk memenuhi persyaratan lain yang dibutuhkan.
"Teman-teman pengurus se-Indonesia sekarang semakin semangat dan percaya diri bahwa tidak ada yang mustahil selama kita mau komitmen dan siap kerja keras," katanya, Sabtu (8/10).
Menurutnya, seluruh pengurus PSI tengah bekerja keras untuk menguatkan kepengurusan PSI hingga tingkat cabang paling rendah untuk ikut serta dalam Pemilu 2019. Hal ini dilakukan lantaran sejumlah syarat bagi Parpol untuk menjadi peserta Pemilu cukup ketat, seperti minimal 1.000 KTA untuk tingkat kabupaten/kota.
"Memang berat, tapi saat ini kami sudah punya pengurus di seluruh kabupaten dan juga sampai di kecamatan, karena sudah ditetapkan aturannya oleh UU tentu meski berat kami akan penuhi," kata Grace.
Meski demikian, pihaknya optimistis dapat memenuhi sejumlah persyaratan keikutsertaan Pemilu 2019 mendatang. Terlebih setelah dinyatakan bahwa PSI sebagai satu-satunya parpol baru yang lolos oleh Kemenkumham.