REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TENGAH -- Maskapai Lion Air secara resmi mengoperasikan penerbangan perdana dari Bandara Internasional Lombok, NTB ke Bandara Internasional Adi Soemarno, Jawa Tengah, dan sebaliknya, pada Jumat (7/10).
Area Manager Lion Air Group Wilayah Bali, NTT, dan NTB Fajar Teguh menyampaikan, rute anyar Lombok-Solo merupakan salah satu pengembangan akses penerbangan langsung untuk mempermudah masyarakat dalam menjangkau destinasi tujuannya.
Hal ini juga merupakan bentuk dukungan Lion Air kepada pemerintah untuk terus meningkatkan pariwisata di Indonesia tentunya.
"Lombok dan Solo memiliki potensi pariwisata yang sangat besar untuk terus berkembang dan menjadi destinasi favorit untuk para wisatawan baik nusantara maupun mancanegara. Sudah merupakan tugas kami sebagai penyedia jasa transportasi udara untuk dapat mengakomodasi kebutuhan tersebut," katanya di Bandara Internasional Lombok, NTB, Jumat (7/10).
Ia mengatakan, bahwa dengan dibukanya akses dari Lombok menuju Solo yang menempuh perjalanan sekitar 1 jam 30 menit diyakini dapat meningkatkan sektor perekonomian pariwisata kedua wilayah tersebut dan diharapkan dapat menunjang pertumbuhan daerahnya. Ia memaparkan, Lion Air Groo yang terdiri atas Lion Air, Wings Air, dan Batik Air mengoperasikan 26 penerbangan setiap harinya di Bandara Internasional Lombok. Rute terbanyak didominasi dari dan menuju Surabaya dengan tujuh penerbangan setiap hari.
Untuk jadwalnya, Lion Air menerbangkan pesawat dari Solo menuju Lombok pada pukul 06.10 WIB. Sedangkan, dari Lombok menuju Solo terjadwal pada pukul 09.20 WITA setiap harinya.
"Tidak hanya dari Lombok, pada 7 Oktober, Lion Air juga telah membuka sejumlah rute baru dari dan menuju Solo dan menjadikan Solo sebagai bandara hub yang menghubungkan ke kota lainnya, yakni Denpasar, Banjarmasin, Pontianak, Makassar, Palangkaraya," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika