REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Sejumlah peserta pawai perayaan tahun baru 1 Muharram di depan Masjid Baiturrahman, Kompleks Menara Pakaya, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, Ahad, tertabrak mobil milik anggota kepolisian.
Kabid Humas Polda Gorontalo, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Mosyan Nimitch mengatakan, pengendara mobil jenis Grand Livina yang menabrak peserta pawai tersebut yaitu seorang oknum Kepolisian dari Satuan Sabhara, Polres Gorontalo berpangkat Brigadir dengan inisial FT.
"Menurut pemeriksaan awal, Brigadir FT mengemudikan mobilnya dari arah bank BRI Cabang Limboto dan akan lewat Menara Pakaya, namun saat melintasi depan Masjid Baiturrahman, Ia tertidur saat sedang mengendarai mobil karena pada malam harinya, FT sempat mengonsumsi minuman keras (miras)," jelas AKBP Mosyan.
Kabid Humas mengatakan, saat kejadian Brigadir FT kehilangan kendali mobilnya dan saat ia sadar, FT telah menabrak sejumlah sepeda motor yang sedang terparkir dan juga sejumlah warga yang merupakan peserta pawai 1 Muharram.
"Saat ini, diketahui jumlah korban luka yang menjalani perawatan di rumah sakit MM Dunda Limboto berjumlah lima orang dan pihak Satlantas Polres Gorontalo telah mengamankan barang bukti di lokasi kejadian," ungkapnya.
Saat ini, Brigadir FT sedang menjalani pemeriksaan oleh Propam di Mapolda Gorontalo.