Kamis 15 Sep 2016 11:57 WIB

Rizal Ramli Sebut Ahok Gubernur Gokil

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Nidia Zuraya
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok (kanan) dan Rizal Ramli
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok (kanan) dan Rizal Ramli

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur dari Partai Amanat Nasional (PAN) Rizal Ramli menyebut Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok sebagai gubernur yang gokil. Hal itu dinilainya karena tindakan Ahok dianggap tak manusiawi dan tak masuk akal.

Menurutnya, apa yang aneh dari Ahok adalah mengenai rencana penggusuran 350 titik lagi di Jakarta. Padahal, Ahok semestinya menghentikan dulu penggusurannya sampai dia terpilih.

''Kalau normal, mau daftar cagub berhenti dulu, tapi ini jalan terus. Ini kan gubernurnya pengembang, bukan gubernur rakyat. Jadi cara gokil gini tak peduli rakyat nangis. Kebayang nggak kalau gubernur gokil ini terpilih lagi,'' kata Rizal, dalam sebuah diskusi, di Gedung Juang 45, Jakarta, Kamis (15/9).

Bahkan, lanjut mantan Menko Kemaritiman itu, saking angkuhnya, Ahok mengatakan rakyat betawi sudah tergusur dari Jakarta. Padahal, Rizal menyebut masih banyak masyarakat betawi di Jakarta.

Rizal juga menuding, Ahok menganggap orang betawi sebagai warga kelas dua, layaknya pendatang. Hal itu dilihat dari tidak ada upaya pemerintah untuk meningkatkan warga betawi.

Contohnya, kata dia, di Kampung Aquarium, ada tanah seluas empat hektare. Semestinya, dari empat hektare itu dibuatkan rusun untuk rakyat seluas setengah hektare, dan setengahnya lagi dibuatnya fasilitas sosial dan umum.

Sisanya tiga hektare, dijual kepada pengembang sebesar Rp 25 juta per meter. Dengan harga segitu, pemerintah akan mendapatkan uang sebesar Rp 750 miliar, dan itu sudah untung buat Pemda DKI.

''Tapi malah dipindah ke Rawa Bebek, gratis hanya tiga bulan, akhirnya rakyat makin miskin. Ini proses pemiskinan struktural dengan kebijakan. Harusnya rakyat dibuat makmur oleh kebijakan,'' jelas dia.

''Gubernur kita ini gokil. Rakyat susah, gubernurnya malah maki-maki rakyat, kita gusur saja raja gokil di Jakarta ini,'' ujar Rizal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement