REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Aceh optimistis jumlah kunjungan wisatawan asing untuk segmen religi naik drastis pada 2017. Ditargetkan jumlah kunjungan untuk wisata halal di daerah mencapai 45 ribu wisman tahun depan.
"Kami meyakini dengan promosi Aceh sebagai destinasi wisata halal angka kunjungan untuk segmen religi akan meningkat drastis tahun mendatang," kata Kadisbudpar Aceh Reza Fahlevi di Banda Aceh, Rabu (14/9).
Ia menjelaskan kunjungan segmen wisata religi hingga saat ini telah mencapai 21.046 orang dan pada tahun 2017 ditargetkan akan naik sebesar 45 persen.
Ia menyebutkan jumlah kunjungan wisatawan pada tahun 2015 sebanyak 1.717.116 orang yang terdiri dari 1.662.528 wisatawan nusantara dan 54.588 wisatawan mancanegara atau meningkat sekitar 20 persen dibanding tahun 2014.
Ia mengatakan pada triwulan pertama tahun 2016 angka kunjungan wisatawan telah mencapai 288.266 orang terdiri 265.924 wisatawan nusantara dan 22.336 wisatawan mancanegara.
Reza mengatakan salah satu destinasi yang dapat dikunjungi oleh para pelancong saat berkunjung ke provinsi berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu seperti Masjid Raya Baiturrahmam, museum tsunami dan juga situs-situs Islam yang tersebar di setiap kawasan di daerah tersebut.
Pihaknya meyakini dengan beragam destinasi yang dimiliki provinsi ujung paling barat Indonesia itu akan mampu meningkatkan jumlah wisatawan yang akan melancong ke daerah itu untuk berbagai segmen.
"Kami terus berupaya meningkatkan berbagai sarana dan prasarana pendukung dan mengoptimalkan berbagai potensi wisata serta memberikan pelayanan terbaik kepada setiap tamu yang datang," ucapnya.