REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan Hari Raya Idul Adha merupakan ibadah yang mengajarkan kesabaran dan berbagi dengan sesama.
"Pesan Idul Adha adalah bagaimana semua warga bangsa menguatkan rasa solidaritas dan semangat berbagi dengan sesama," ujar Mensos saat menyerahkan hewan kurban di kompleks Kemensos, Jakarta, Senin (12/9).
Lebih lanjut Mensos mengatakan berkurban merupakan ibadah yang mengikuti jejak Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Dimana kita diingatkan kembali untuk memberikan kelebihan harta kepada mereka yang membutuhkan. Melalui hari raya kurban tersebut, semua warga bangsa diajak untuk memahami pesan-pesan perayaan Idul Adha dengan menguatkan rasa solidaritas dan semangat berbagi dengan sesama.
Pada posisi tersebut, menjadi sangat penting bagi yang kaya untuk peduli secara konkret kepada saudara yang membutuhkan. Pemerintah bergandengan tangan dengan mitra baik swasta dan lainnya dalam memberikan layanan kepada masyarakat.
Mensos pada kesempatan itu menyerahkan hewan kurban beserta Sekjen, staf, warga dan jamaah di lingkungan Masjid Al-Hikmah Kemensos. Menurut dia, untuk pendistribusian daging kurban akan diberikan langsung kepada yang berhak, sebab sudah ada daftar penerima daging kurban sebelumnya, yaitu dari pilar-pilar sosial yang akan mengambil berdasarkan daftar yang sudah dibuat tersebut dan tidak ada antrean.
"Untuk calon penerima daging kurban sudah ada daftarnya. Jadi dijamin tak ada antrean yang dikhawatirkan akan berdesak-desakan, semuanya telah disiapkan sedemikian rupa," katanya.