REPUBLIKA.CO.ID, JEPARA -- Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengajak nelayan menggunakan alat tangkap ramah lingkungan. Menteri KKP Susi Pudjiastuti mengatakan hal ini sebagai langkah strategis menuju peningkatan kualitas perikanan Indonesia.
Dalam kunjungan kerjanya ke Jepara, Jawa Tengah, Susi mengapresiasi para nelayan Pantura di daerah tersebut. Nelayan-nelayan itu bersedia mengganti alat tangkapnya.
Susi menilai, nelayan dari Pantura seyogyanya dapat berpartisipasi dalam membangun perikanan nasional. Menurutnya itu bisa menaikkan pendapatan individu tersebut. "Pendapatan akan menjadi lebih baik, karena caranya sudah benar," ujar pejabat negara berusia 51 tahun ini di Jepara, Senin (5/9).
Pergantian alat tangkap pada nelayan ini menyusul kebijakan relokasi nelayan Pantura memaksimalkan Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) 711 yakni perairan Natuna.
"Saya ingin memberikan WPP tersebut ke nelayan Pantura. Namun saya berpesan, orang Papua, NTT, NTB, akan marah kalau Bapak bawa kapal cantrang. Jadi sebelum pindah tolong ganti alat tangkapnya," tutur pejabat negara berusia 51 tahun ini.