REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - PT Pertamina (persero) masih berupaya maksimal untuk mengevakuasi Skid Tank LPG bernomor polisi No mobil B 9219 UHU di jalan tol Jagorawi Km 45.
Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro menyatakan empat unit crane ukuran besar sudah dikerahkan untuk mengevakuasi skid tank berkapasitas 20 ton tersebut.
"Sebelumnya kami telah mengerahkan tiga crane, namun upaya evakuasi tadi pagi tidak berhasil sehingga kami upayakan penambahan crane berukuran lebih besar. Dalam proses evakuasi ini kami sangat berhati-hati dan memperhatikan aspek keselamatan," jelas Wianda, Ahad (4/9).
Proses evakuasi juga dikawal dengan mobil rescue dan evakuasi Pertamina, mobil pemadam kebakaran, dan bekerjasama dengan beberapa pihak yakni Kepolisian serta Jasa Marga. Pendinginan terus dilakukan untuk memastikan suhu tangki dan muatan terjaga.
"Pertamina meminta maaf atas perisitwa ini dan menghimbau kepada masyarakat berhati- hati selama melakukan perjalanan di Jagorawi," kata Wianda.