REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA – Kawasan pejalan kaki Malioboro akan segera dipasangi jalur untuk difabel.

‘’Tadi malam bahan tactile (dot dan bar) yang akan dipasang di jalur difabel yang terbuat dari aluminium baru datang,’’kata Manajer Proyek Revitalisasi Malioboro Tahap I Eri Purnomo di ruang kerjanya, Kamis (1/9).

Dia mengakui pengerjaan kawasan pedestrian Malioboro tahap pertama sedikit agak melambat karena harus hati-hati. Jangan sampai dua kali kerja, bongkar pasang. Dia mengungkapkan untuk tactile dibuat dengan tangan dari Yuwono Jawa Tengah. Karena trasonya sudah dipasang, pemasangan tactile dengan cara trasonya dibor.

Jalur difabel di kawasan pedestrian yang baru berbeda dengan yang lama. ‘’Kalau dulu, untuk jalur difabel ada dua jalur, sedangan sekarang hanya satu jalur tetapi sekarang bahan dan kualitasnya  lebih bagus. Karena terbuat dari aluminium yang ditatah sehingga tidak mudah aus dan kemungkinan bisa tahan 4-5 tahun,’’ungkap dia.

Lebih lanjut Eri mengatakan sejak awal jadwal  September akan dilakukan pemasangan tactile, bola tabung dan lampu budaya. Untuk bola tabung direncanakan baru datang minggu depan. Sambil memasang tactile, tetap mengerjakan pemasangan traso. Dia mengatakan pemasangan traso di depan Malioboro Mall agak terlambat, karena ada sedikit permasalahan.

Pasalnya Malioboro Mall akan mengubah pergolanya dengan ditinggikan sampai lima meter.

Dia berharap untuk pemasangan traso di depan Malioboro Mall bisa selesai sebelum 17 September. ‘’Begitu selesai cor lantai beton  di Malioboro akan dipasang pergola, jelas dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika