Selasa 09 Aug 2016 12:01 WIB

4 Kecamatan di Kalsel Jadi Wilayah Percontohan Bawang Merah

Petani memeriksa tanaman bawang merah di area persawahan Desa Larangan, Kecamatan Larangan, Brebes, Jawa Tengah, Senin, (11/4). (Republika/Agung Supriyanto)
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Petani memeriksa tanaman bawang merah di area persawahan Desa Larangan, Kecamatan Larangan, Brebes, Jawa Tengah, Senin, (11/4). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID,TANJUNG -- Empat kecamatan di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan menjadi wilayah percontohan pengembangan tanaman bawang merah sebagai upaya diversifikasi usaha bagi masyarakat lokal.

Kepala Seksi Hortikultura Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Tabalong Kurdiansyah di Tanjung, Selasa mengatakan pengembangan bawang merah seluas 10 hektare menggunakan dana APBD Provinsi.

"Ada empat kecamatan yang mendapat bantuan program pengembangan bawang merah yakni Upau, Jaro, Tanta dan Muara Uya," jelas Kurdiansyah.

Selain mendapatkan bibit bawang merah, kelompok tani juga menerima bantuan pupuk kandang, pupuk NPK, pestisida hingga herbisida.

Program pengembangan bawang merah di kabupaten paling utara provinsi Kalsel ini juga didukung dana APBD kabupaten 2016 seluas 0,5 hektare.

Kurdiansyah menambahkan selain bawang merah upaya peningkatan pendapatan petani juga dilakukan dengan pengembangan tanaman cabai.

Bantuan dari APBN 2016 untuk pengembangan tanaman cabai dengan total 70 hektare di antaranya berada di Kecamatan Jaro 28 hektare dan Muara Uya 20 hektare.

"Bantuan APBD provinsi untuk pengembangan cabai merah seluas 10 hektare rencananya dilaksanakan di Kecamatan Murung Pudak, Haruai dan Muara Uya," jelasnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement