Jumat 05 Aug 2016 14:30 WIB

BSI Entrepreneur Center Hadiri Global Entrepreneur Community

Secretary General Kementrian Keuangan Malaysia Tan Sri Dr  Mohd  Irwan Serigar bin Abdullah memberikan sambutan pada  Global Entrepreneur Community di Jakarta, Senin (1/8/2016).
Foto: Dok BSI
Secretary General Kementrian Keuangan Malaysia Tan Sri Dr Mohd Irwan Serigar bin Abdullah memberikan sambutan pada Global Entrepreneur Community di Jakarta, Senin (1/8/2016).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- BSI Entrepreneur Center (BEC) mendapat kesempatan untuk menghadiri acara Global Entrepreneur Community (GEC) yang diselenggarakan oleh GEM - Global Entrepreneur Movement di Hotel Mulia Senayan, Jakarta,  Senin (01/08/16). Acara tersebut dihadiri oleh para pengusaha dari Indonesia dan Malaysia.

BSI Entrepreneur Center (BEC) merupakan lembaga yang membina mahasiswa atau alumni Bina Sarana Informatika (BSI) yang akan atau telah berwirausaha.

GEC merupakan program kerja sama antara National Entrepreneurship Development Office (NEDO) di bawah arahan dari Kementerian Keuangan Malaysia, Malaysia Global Innovation & Creativity (MaGIC) dan juga Global Entrepreneurship Movement (GEM).

GEC  bertujuan untuk mempersiapkan kerja sama lintas batas dan kemitraan, serta menciptakan dampak yang nyata dan terukur tentang masa depan ekosistem kewirausahaan global.

Menurut Secretary General Kementrian Keuangan Malaysia Tan Sri Dr  Mohd Irwan Serigar bin Abdullah, program GEC merupakan bagian dari upaya pemerintah Malaysia untuk turut serta menggairahkan ekonomi dan bisnis di negara satu rumpun tersebut.

Terdapat 12 kelompok bisnis utama yang akan menjadi fokus pembahasan dalam forum tersebut, yakni   bidang bioteknologi, pangan dan pertanian, ritel dan pariwisata, tata kelola perkotaan (smart cities), sumber daya alternatif, serta pendidikan dan keuangan. Selain itu, media dan industri kreatif, kesehatan, serta transportasi dan logistik.

Agar pembahasannya lebih mendalam,  maka setiap kelompok bisnis tersebut akan dibagi lagi menjadi beberapa subkelompok bisnis sesuai dengan kebutuhan.  Nantinya setiap subkelompok akan mempertemukan 100 pemain kunci dari kelompok bisnis tersebut untuk bertukar ide, praktik industri saham terbaik dan rata-rata pada ekonomi berbasis pengetahuan untuk mengintegrasikan bisnis lokal ke pasar global.

“Semoga para pengusaha Indonesia dapat mengambil manfaat dari acara GEC ini. Terutama para wiramuda BSI dapat memanfaatkan peluang ini untuk meluaskan sasaran usahanya di mancanegara,”  kata  Kepala BSI Entrepreneur Center Yulikus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement