REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi menelusuri kebiasaan merokok di kalangan pelajar. Hasilnya cukup mengejutkan. Ada sejumlah pelajar sekolah dasar (SD) yang mulai terbiasa merokok.
"Berdasarkan hasil penelusuran ada sejumlah pelajar SD yang sudah belajar merokok," ujar Kepala Seksi Promosi Kesehatan, Dinkes Kabupaten Sukabumi Ela Karmila kepada wartawan Kamis (28/7).
Kondisi ini dinilai cukup memprihatinkan. Ironisnya lanjut Ela, mereka sudah belajar merokok sejak sebelum masuk SD.
Dinkes melakukan penelusuran kebiasaan merokok di kalangan pelajar di sebanyak 10 sekolah tingkat SD dan SMP. Sejumlah pelajar SD mengaku telah belajar atau terbiasa merokok.
Sementara pelajar di tingkat SMP kebanyakan tidak mau mengaku bahwa ada yang telah merokok. Ela menerangkan, kebiasan merokok di kalangan pelajar salah satunya dipengaruhi faktor lingkungan yang buruk.
Baca juga, Merokok Adalah Perangkap Kemiskinan.
Contohnya anak yang diminta untuk membelikan rokok bagi orang dewasa. Nantinya dikhawatirkan anak tersebut mempunyai keinginan untuk mencobanya.Untuk menekan pelajar merokok kata Ela, pemkab tengah menggalakan sekolah percontohan kawasan tanpa rokok. Misalnya di setiap sudut sekolah ditempel larangan merokok di lingungan pendidikan.