Kamis 21 Jul 2016 18:37 WIB

PT KAI Ubah Pusat Koordinasi Setiap Stasiun

Kereta api
Foto: Wahyu Putro/Antara
Kereta api

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan melakukan perubahan koordinasi setiap stasiun di beberapa wilayah, tujuannya untuk lebih mengefektifkan dan memudahkan koordinasi kewilayahan, dan akan dilakukan mulai 1 Agustus 2016.

Humas PT KAI Daerah Operasional (Daop) 8 Surabaya Suprapto mengatakan perubahan koordinasi akan dilakukan di Daop 4 Semarang, Daop 7 Madiun dan Daop 8 Surabaya. "Hal ini agar bisa lebih memaksimalkan peningkatan potensi transportasi kereta api," ucapnya  di Surabaya, Kamis (21/7).

Ia menjelaskan, seperti Stasiun Bojonegoro, Stasiun Tobo dan Stasiun Kalitidu yang sebelumnya masuk ke dalam wilayah Daop 4 Semarang, terhitung 1 Agustus 2016 akan masuk menjadi wilayah PT KAI Daop 8 Surabaya.

Selanjutnya Stasiun Blitar, Stasiun Talun dan Stasiun Garum yang sebelumnya masuk wilayah Daop 8 Surabaya, akan menjadi bagian wilayah kerja PT KAI Daop 7 Madiun. Suprapto menjelaskan, akibat dari perubahan batas wilayah kerja akan berdampak pada perubahan struktur organisasi kerja di tiga wilayah Daop.

Ia mengatakan seperti bagian pengusahaan aset dan bagian sarana ,bagian Sintelis atau-unit kerja yang bertugas menangani persinyalan, telekomunikasi, serta listrik, dan untuk bagian operasi ada di Daop 4, 7 dan 8.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement