REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi menilai lebih baik masyarakat jangan bermain gim Pokemon Go. Sebab menurutnya tidak ada hal yang menguntungkan dari permainan itu.
"Warga Sukabumi harus berhati-hati dengan adanya demam Pokemon Go," ujarnya kepada wartawan Rabu (20/7).
Hal tersebut disampaikan Fahmi menyikapi maraknya masyarakat yang memainkan aplikasi permainan tersebut. Menurutnya gim Pokemon Go tidak mempunyai nilai positif dan lebih banyak negatifnya.
Sehingga kata Fahmi, ia mengimbau agar warga khususnya pegawai negeri sipil (PNS) Pemkot Sukabumi tidak memainkan Pokemon Go. "Masih banyak tugas yang harus diselesaikan daripada main pokemon go," jelasnya.
Fahmi menambahkan, dirinya telah melarang anaknya bermain gim tersebut. Namun diakui dia, aplikasi permainan ini tidak bisa dilarang masuk karena merupakan perkembangan dunia maya yang tidak bisa dibendung.