Rabu 29 Jun 2016 23:53 WIB

Masyarakat Diajak Giatkan Donor Darah Jelang Musim Mudik

Rep: Fuji E Permana/ Red: Yudha Manggala P Putra
 Petugas merapikan labu darah dari pendonor di Kantor Palang Merah Indonesia DKI Jakarta, Rabu (27/1). (Republika/Raisan Al Farisi)
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Petugas merapikan labu darah dari pendonor di Kantor Palang Merah Indonesia DKI Jakarta, Rabu (27/1). (Republika/Raisan Al Farisi)

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Yayasan Setetes Darah Sejuta Harapan (SETARA) Indonesia bersama Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD Kota Tasikmalaya mengajak masyarakat lebih giat donor darah jelang musim mudik Lebaran 2016 ini. Sebab, dikhawatirkan akan banyak yang membutuhkan darah saat sedang arus mudik.

Ketua SETARA Indonesia, Bayhaqi Umar mengatakan, jalur mudik selatan Jawa Barat melintasi wilayah Tasikmalaya. Di Priangan Timur, RSUD Kota Tasikmalaya menjadi salah satu RSUD rujukan.

"Biasanya suka terjadi kecelakaan saat arus mudik, kami tidak bisa memprediksi tapi yang pasti harus persiapan," kata Umar kepada Republika, Rabu (29/6).

Jalur mudik melintasi Jalan Nagreg, Kabupaten Garut, Tasikmalaya, Ciamis dan Banjar kemudian masuk ke wilayah Jawa Tengah. RSUD Kota Tasikmalaya dan RSUD Ciamis letaknya tidak terlalu jauh dari jalur mudik.

Dikatakan Umar, masyarakat harus semakin giat lagi melakukan donor darah untuk membantu yang membutuhkan. Misalakan banyak memiliki stok darah golongan A, tapi golongan B kurang. Karenanya kebutuhan darah tidak bisa dipastikan. Jadi, menurutnya harus selalu dipersiapkan.

Di bulan puasa banyak pendonor yang tidak mendonorkan darahnya di waktu siang. Namun, menurut Umar, setelah waktu buka puasa ada sekitar 20 sampai 25 pendonor setiap harinya. Bahkan, mereka yang sudah rutin mendonorkan darahnya suka melakukan donor setelah makan sahur.  "Sekarang sudah ada Unit Tranfusi Darah di RSUD, para pendonor tinggal datang ke RSUD," ujarnya.

Akan tetapi, ia mengungkapkan, meski setiap hari ada pendonor, stok darah saat ini tidak cukup banyak. Sebab, kebutuhan darah setiap harinya juga banyak. Oleh karena itu, pihaknya terus berusaha memenuhi kebutuhan darah dengan mengajak masyarakat melakukan donor darah.

Karenanya, Umar selalu mengajak masyarakat agar lebih giat lagi melakukan donor darah. Selain untuk memenuhi kebutuhan harian, juga untuk mengantisipasi adanya peningkatan permintaan darah saat arus mudik berlangsung. Mengingat RSUD Kota Tasikmalaya menjadi RS rujukan di wilayah Priangan Timur, Jawa Barat. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement