Sabtu 25 Jun 2016 11:04 WIB

PMI Jateng Terima Bantuan dari 9 Bank Syariah untuk Bencana Alam

Penyerahan bantuan dari 9 bank syariah untuk korban bencana melalui PMI.
Foto: PMI
Penyerahan bantuan dari 9 bank syariah untuk korban bencana melalui PMI.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Palang Merah Indonesia Provinsi Jawa Tengah Ulama menerima bantuan dari 9 Bank Syariah (Mandiri Syariah, Bank Mega Syariah, Permata Bank Syariah, BNI Syariah, Bank Muamalat, Cimb Niaga Syariah, Panin Bank Syariah, dan BTN Syariah) yang tergabung dalam Forum Kerjasama BPS BPIH sebesar Rp 75 juta. Dana ini akan disumbangkan bagi daerah yang terkena bencana alam.

Agung Krisna Yuwono, dari Forum Kerjasama (BPS BPIH) Bank Penerima Setoran Biaya Penyelengara Ibadah  Haji menjelaskan iuran dari Forum terkumpul sebesar Rp 150 juta. Dana ini akan diberikan kepada Banser NU dan PMI masing-masing sebesar Rp 75 juta.

“PMI Saat ini telah melakukan respon bencana alam di beberapa wilyah yang terkena bencana alam dari evakuasi, assassment sampai dengan dapur umum, adapun untuk pasca bencana nantinya PMI juga telah mempersiapkan rencana," ujar

Edy Susanto, Wakil Ketua Bidang Organisasi PMI.

Nantinya, PMI akan mendistribusikan 40.050 liter air bersih per hari kepada 2.670 jiwa di Kota Surakarta. Selain itu PMI juga akan membagikan  1.000 Cleaning Kit untuk 7 Kabupaten Kota di Jateng (Purworejo, Banjarnegara, Kebumen, Banyumas, Kendal, Surakarta dan Sukoharjo). PMI juga akan memberikan pelayanan kesehatan yang kesemuanya akan dilaksanakan selama 14 hari mulai dari tanggal 23 Juni 2016.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement