REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, berencana menyiapkan pasokan daging sapi, daging ayam, dan telur dalam pelaksanaan operasi pasar murah di empat kecamatan pada 22-24 Juni 2016. Operasi pasar murah ini akan digelar di Kecamatan Mustikajaya, Kecamatan Rawalumbu, Kecamatan Bekasi Utara, dan Kelurahan Harapanmulya, Medansatria.
"Kami akan menyediakan daging sapi lima kuintal, daging ayam lima kuintal, dan telur lima kuintal dalam operasi pasar murah," kata Kepala Dinas Perekonomian Rakyat (Dispera), Abdul Iman, kepada Republika.co.id, Selasa (21/6).
Iman mengatakan, daging sapi impor tersebut akan dijual seharga Rp 85 ribu. Pasokan daging sapi ini berasal dari PT Dua Putra Perkasa.
Untuk telur ayam, per kilogram akan dijual seharga Rp 20 ribu, sedangkan daging ayam seharga Rp 30 ribu. Pasokan komoditas sebanyak lima kuintal tersebut didistribusikan untuk masing-masing kecamatan.
Kadispera memastikan, pihaknya mempunyai kapasitas freezer yang cukup untuk menjaga kualitas daging sapi. Masyarakat dipersilakan membeli daging sapi murah di tiap-tiap lokasi tanpa perlu menggunakan kupon. Upaya ini dilakukan Dispera untuk membantu masyarakat mencukupi kebutuhan daging sapi yang harganya masih terbilang tinggi di pasaran.
Operasi daging sapi ini digelar bersamaan dengan operasi pasar murah dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi Kota Bekasi. Menurut jadwal dari Pemkot Bekasi, operasi pasar akan dilaksanakan pada 22 Juni 2016 di lapangan Kecamatan Mustikajaya, 23 Juni di lapangan Kecamatan Bekasi Utara dan Kelurahan Harapanmulya, Medansatria, serta tanggal 24 Juni di lapangan Kecamatan Rawalumbu.
Operasi ini merupakan program Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Badan Urusan Logistik (Bulog) Karawang yang menyasar warga kurang mampu. Disperindag Kota Bekasi akan menyediakan barang-barang kebutuhan pokok, berupa lima kilogram beras, tiga kilogram gula pasir, dan tiga liter minyak goreng dengan harga relatif terjangkau. Bulog memberikan subsidi hampir 50 persen untuk setiap paket yang diedarkan. Pembelian dilakukan dengan sistem kupon, dimana terdapat kuota 10 ribu kupon paket sembako dari Pemprov Jawa Barat.