REPUBLIKA.CO.ID, MAJALENGKA -- Masyarakat di Jawa Barat, termasuk di Wilayah Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan), diimbau mewaspadai turunnya hujan lebat yang disertai angin kencang dan sambaran petir.
''Diprediksi potensi (hujan lebat, angin kencang dan petir) terjadi hingga dua hari ke depan,'' ujar Forecaster BMKG Stasiun Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Ahmad Faa Iziyn kepada Republika.co.id, Sabtu (18/6).
Pria yang akrab disapa Faiz itu menjelaskan, terjadinya hujan lebat, angin kencang dan sambaran petir itu dikarenakan suhu muka laut di perairan Jawa masih hangat. Selain itu adanya daerah tekanan rendah di Samudera Hindia sebelah barat Sumatra Selatan.
Dengan demikian, terjadi pertemuan masa udara di wilayah Jawa Barat. ''Hal ini menyebabkan potensi awan-awan hujan meningkat yaitu awan Cumulonimbus yang bisa menimbulkan hujan lebat disertai petir dan angin kencang,'' kata Faiz menerangkan.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id di wilayah Kabupaten Indramayu, hujan deras mengguyur sejak Jumat (17/6) hingga Sabtu (18/6). Hujan mulai turun sejak malam hari dan berlangsung hingga sore hari. Setelah sempat reda pada sore hari, hujan kembali turun pada malam harinya. Hujan tersebut terkadang disertai sambaran kilat dan petir menggelegar, serta angin kencang.