Selasa 14 Jun 2016 19:53 WIB

Pengamat: Parpol Dukung Ahok Adalah Parpol Pragmatis

Rep: Lintar Satria/ Red: Bayu Hermawan
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Foto: Republika/Yasin Habibi
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah menyatakan akan maju dari jalur independen dalam Pilkada DKI Jakarta 2017, sejumlah partai politik (parpol) tetap saja memberikan dukungan terhadap calon pejawat itu.

Pakar komunikasi politik Universitas Muhammadiyah Jakarta Harmonis menilai partai politik yang mendekat ke Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebagai partai politik yang pragmatis.

Harmonis mengatakan tingginya popularitas Ahok hanya dari media, baik media sosial maupun konvensional. "Pragmatis saja, partai politik kita," katanya, Selasa (14/6).

Ia mengatakan Golkar yang menyatakan akan mendukung Ahok dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017 sebagai partai yang tidak bisa mengambil resiko.

Golkar melihat tingginya popularitas Ahok akan membuat Golkar kembali menjadi partai pemenang.  "Golkar itu saya lihat partai pemerintah, lihat dukung Jokowi, dukung Ahok," katanya.

Ia menilai, hal yang sama juga terlihat pada Nasdem dan Hanura yang secara tegas mendukung Ahok. Karena itu, tambah Harmonis tidak mengherankan jika akhirnya partai-partai besar mulai mendukung Ahok.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement