Kamis 09 Jun 2016 20:38 WIB

PJB Raih Indonesia Most Admired Company

Rep: binti sholikah/ Red: Taufik Rachman
PT Pembangkitan Jawa-Bali
PT Pembangkitan Jawa-Bali

REPUBLIKA.CO.I SURABAYA – PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB) meraih penghargaan dalam ajang Indonesia Most Admired Company 2016 yang dihelat Frontier Consulting bekerja sama dengan Tempo. Dalam perhelatan ini PJB meraih rangking I kategori Electricity Generator dari sekitar 200 kategori bidang usaha.

PT PJB meraih rangking pertama diikuti oleh PT Paiton Energy Company, PT Tanjung Jati Power Company, PT Jawa Power, dan PT HI Power Tubanan.

Pada kesempatan tersebut PT PJB ikut bersanding dengan perusahaan yang telah membuktikan eksistensinya pada bidangnya masing-masing seperti Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Astra Agro Lestari Tbk, PT Astra Honda Motor, PT Toyota Astra Motor, PT Samsung Electronics Indonesia, PT United Tractors Tbk, PT Pertamina (Persero), dan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel).

Penghargaan diberikan langsung oleh CEO Frontier Consulting Group, Handi Irawan kepada Direktur Utama PT PJB, Iwan Agung Firstantara, di Hotel Mulia, Rabu (8/6). Ajang ini merupakan perhelatan tahunan dan telah diselenggarakan sebanyak 16 kali.

Iwan Agung mengatakan, keberhasilan PT PJB meraih Indonesia Most Admired Company merupakan kerja keras manajemen dalam melakukan improvement internal serta pengelolaan stakeholders PT PJB. “The Most Admired Company telah memperteguh pencapaian visi sebagai produsen listrik terpercaya kini dan mendatang,” ucapnya melalui siaran pers, Kamis (9/6).

Penentuan pemenang Indonesia Most Admired Company 2016 dilakukan berdasarkan hasil riset dan survei terhadap 3.670 responden yang terdiri dari empat kelompok stakeholders yakni kelompok management perusahaan, investor/shareholder, jurnalis dan publik.

Domisili responden tersebar di tiga wilayah yakni Jabodetabek, Medan dan Surabaya. Metode survei yang digunakan meliputi wawancara tatap muka, wawancara via telepon serta survei online melalui kuesioner. Terdapat empat aspek yang menjadi tolak ukur penilaian survei antara lain Quality, Performance, Responsibility dan Attractiveness.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement