Kamis 02 Jun 2016 00:06 WIB

Ramadhan Momentum Tepat Bangun Kepedulian

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Angga Indrawan
 Sejumlah relawan menyiapkan hidangan untuk berbuka puasa saat bulan suci Ramadhan, di luar sebuah masjid di Karachi, Pakistan, Senin (30/6). (AP/ Fareed Khan)
Sejumlah relawan menyiapkan hidangan untuk berbuka puasa saat bulan suci Ramadhan, di luar sebuah masjid di Karachi, Pakistan, Senin (30/6). (AP/ Fareed Khan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Umat Muslim global memang tengah mengalami banyak cobaan. Untuk itu, diperlukan rasa kepedulian yang tinggi agar umat saling membantu hadapi masalah.

Presiden Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU, Agung Notowiguno, menekankan bulan suci Ramadhan merupakan waktu yang tepat, untuk meraih limpahan keberkahan yang luar biasa dari Allah SWT. Ia berpendapat, keberkahan itu dapat diraih salah satunya dengan meningkatkan rasa kepedulian terhadap kesusahan sesama umat Muslim.

"Ini momentum yang sangat baik bagi masyarakat Indonesia, terutama umat Muslim untuk meraih keberkahan dengan meningkatkan kepedulian," kata Agung kepada Republika.co.id, Rabu (1/6).

Ia mengingatkan data Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), menunjukkan jumlah pengungsi di dunia yang mencapai 60 juta orang, dan sebagian besar merupakan umat Muslim. Selain itu, Indonesia sendiri masih memiliki sebanyak 74 ribu desa tertinggal, termasuk setidaknya 39 ribu yang sangat tertinggal.

Agung menegaskan kondisi itu mewajibkan umat Muslim agar memberikan kontribusi, dalam meringankan beban sesama di dunia. Ia menambahkan, seberapapun kecilnya bantuan yang diberikan umat Muslim, akan sangat bermakna menguatkan hubungan sesama umat Muslim di dunia.

Untuk pengumpulan zakat, ia menambahkan PKPU telah menyerahkan segala urusan kepada Inisiatif Zakat Indonesia (IZI), yang baru-baru ini diluncurkan. Namun, Agung menegaskan PKPU dan IZI dapat bekerja sama dalam pengaplikasian dana-dana zakat, terutama terkait jaringan nasional yang selama ini dimiliki PKPU. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement