Selasa 31 May 2016 15:55 WIB

Jelang Puasa, Harga Telur Ayam Makin Meroket

Rep: Lilis Handayani/ Red: Winda Destiana Putri
Telur ayam
Foto: pixabay
Telur ayam

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Satu minggu menjelang puasa, harga telur ayam di pasar tradisional makin melonjak. Bahkan, lonjakan harga terjadi setiap hari.

''Harga telur ayam sehari naiknya sampai Rp 1.000 per kg,'' ujar seorang pedagang kelontong di Pasar Baru Indramayu, Emih, Selasa (31/5).

Emih menyebutkan, saat ini harga telur ayam mencapai Rp 24 ribu per kg. Padahal, sehari sebelumnya, harga telur ayam masih Rp 23 ribu per kg.

Sepekan sebelumnya, harga telur masih Rp 19 ribu per kg. Dalam sepekan terakhir, kenaikan harga telur sudah terjadi beberapa kali hingga kini mencapai Rp 24 ribu per kg.

Emih mengatakan, kenaikan harga itu sudah terjadi di tingkat distributor. Meski tidak tahu penyebab pasti, namun kenaikan harga telur memang sudah biasa terjadi setiap menjelang bulan puasa.

''Mungkin karena permintaan dari konsumennya juga tinggi,'' tutur Emih.

Selain di Kabupaten Indramayu, kenaikan harga telur ayam juga terlihat di Pasar Pagi Kota Cirebon. Di pasar tersebut, harga telur ayam juga mencapai Rp 24 ribu per kg.

''Harga telur ayam naiknya cepat sekali,'' terang seorang pedagang di Pasar Pagi, Ida.

Ida memperkirakan, kenaikan harga telur ayam akan terus terjadi hingga bulan puasa tiba. Setelah itu, harga akan turun dan baru akan naik kembali saat menjelang lebaran.

Terpisah, seorang distributor telur ayam asal Desa Gebang Mekar, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Mahfud, menyatakan, permintaan telur ayam dari konsumen memang tinggi. Dia mengaku sampai kehabisan stok.

''Saya ambil telur dari Blitar, jadi stok baru ada kalau kiriman dari sana datang,'' tandas Mahfud.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement