REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Wali Kota Bogor Dr Bima Arya Sugiarto melakukan diskusi terbuka dengan para mahasiswa BSI Bogor, bertempat di kampus BSI Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/5). Kegiatan ini merupakan rangkaian dari acara GALAKSI (Galang Kreasi Dan Seni) IV BSI 2016.
Acara itu dilaksanakan atas kerja sama Senat Mahasiswa (SEMA) Bina Sarana Informatika (BSI) kampus Bogor dengan RRI Pro 2 FM Bogor, dari tanggal 17 – 18 Mei 2016.
Dalam acara ini turut hadir pula Kepala RRI Pro 2 FM Dra Ni Made Sri Widari MM, Dandim Surya Kencana Mayor Lukman Hakim, perwakilan BNNP Kota Bogor Rika Indriarti R SP MSi, dan Direktur AMIK BSI Bogor Eni Heni Hermaliani.
Ni Made Sri Widari mengungkapkan proses terjalinnya kerja sama antara RRI Pro 2 FM Bogor dan kampus BSI Bogor. “RRI memiliki program RRI Pro 2 Goes to Campus, yang bertujuan menjalin mitra dengan pihak kampus dalam penyampaian berbagai informasi. Baik informasi yang berasal dari kampus atau hal-hal di luar yang bermanfaat bagi pendidikan kampus,” ujar Ni Made Sri Widari.
Bima Arya mengemukakan pentingnya generasi muda menjaga peninggalan nilai-nilai luhur warisan budaya nenek moyang. “Sebagai generasi penerus, sudah sepatutnya kita semua khususnya mahasiswa turut andil dalam menjaga kelestarian warisan budaya nenek moyang kita,” ujar Bima Arya.
Bima menambahkan, perkembangan budaya luar di Indonesia yang saat ini kian pesat, tentunya akan berdampak pada pola hidup generasi muda. “Oleh karenanya pada individu setiap generasi muda, khususnya mahasiswa harus membentengi diri dengan kesadaran, cinta dan bangga akan budaya sendiri,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama Dandim Surya Kencana Mayor Lukman Hakim membahas .metamorfosa mahasiswa tanpa narkoba siap bela negara. Ia menyampaikan pentingnya menjaga kewaspadaan pada diri mahasiswa dari berbagai bentuk pengaruh atau bahaya laten yang sifatnya merugikan, dan saat ini mulai marak berkembang.
Pada akhir diskusi, Rika Indriarti mengajak para generasi muda terutama mahasiswa BSI kampus Bogor untuk terus waspada terhadap bahaya narkoba.