REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru, Provinsi Riau menyediakan 115 ton gula pasir untuk pelaksanaan operasi pasar (OP) di wilayah setempat.
"Kami mendapat pasokan gula sebanyak 115 ton dari pusat yang diselenggarakan oleh PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI)," kata Kepala Bidang Disperindag Pekanbaru, Masirba Sulaiman di Pekanbaru, Jumat.
Pasokan gula ini sudah merupakan hasil kesepakatan bersama tim pada rapat yang digelar Jumat untuk memenuhi kebutuhan OP di wilayah setempat.
"Stok gula secara nasional peruntukan OP ada 190.000 ton, sementara Pekanbaru memperoleh 115 ton," kata dia menerangkan.
Masirba menyebut pasokan yang diberikan bagi Pekanbaru ini akan disalurkan seluruhnya bagi OP. Tentunya dengan pembagian sesuai titik dan lokasi serta permintaan masyarakat.
"Kami akan menjual gula diharga Rp 12.000 per kilogram pada OP nanti," katanya.
Ia menambahkan OP akan dimulai pada tahap I di wilayah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad, selama dua hari berturut-turut Sabtu dan Minggu.
"OP dibuka pukul 08.00 WIB hingga selesai," katanya memastikan.
Selanjutnya sebut dia lagi, OP akan digelar juga pada beberapa titik keramaian lainnya seperti pasar dan kecamatan. "Akan diatur dihari berikutnya tergantung animo masyarakat," sebutnya.
Tidak tertutup kemungkinan OP juga dilakukan di kecamatan tergantung atas pengajuan pihak aparaturnya kepada Disperindag.
"Boleh dilakukan di kantor camat atau lurah, yang penting ada permintaan masyarakat," tambahnya.