Jumat 13 May 2016 02:40 WIB

Angka Kematian Ibu Hamil di Gorontalo Tinggi

Ibu hamil
Foto: pixabay
Ibu hamil

REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Angka kematian ibu hamil di Kabupaten Gorontalo masih tergoong tinggi, sejak Januari hingga Mei 2016, jumlah ibu hamil yang meninggal mencapai 7 orang.

Kelapa Bidang kesehatan Keluarga, Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo, Andy Kurniawati Naue, Kamis, mengatakan pihaknya berusaha menekan angka kematian ibu hamil dengan melakukan berbagai program.

Dia menjelaskan, berbagai program yang telah memiliki untuk menekan angka kematian ibu hamil, seperti pendampingan oleh tenaga kesehatan, Gugus Tugas serta gerakan pekan Sayang Ibu Anak (PSIA).

Untuk PSIA, Dinas Kesehatan melakukan pendeteksian dini dari ibu dengan melakukan pencegahan segala bentuk penyakit yang bisa menyebabkan kematian.

"PSIA adalah kegiatan yang dilakukan oleh Pusat Kesehatan Masyarakat, sebulan sekali selama seminggu penuh, kita melakukan 'screening' kepada ibu hamil yang beresiko tinggi dan dikunjungi oleh dokter spesialis," Kata Andy.

Menurutnya, hingga saat ini, kematian ibu hamil hanya 1 kasus yang terjadi karena kehamilan, sedangkan yang enam lainnya karena sakit yang diderita oleh korban.

Dia menambahkan, tahun 2015 penyebab terbanyak kematian ibu hamil adalah hipertensi, yang jumlahnya mencapau 20 kasus.

" Untuk tahun 2016 ini, pemerintah daerah berupaya untuk menekan angka kematian ibu maupun bayi," Kata Andy.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement