REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Selama masa angkutan lebaran, PT KAI menambah mengoperasikan KA tambahan lebaran dalam jumlah yang cukup banyak. Bahkan khusus untuk KA yang melayani rute jalur selatan, ada 11 KA tambahan lebaran yang dioperasikan.
''Selama masa angkutan lebaran tahun ini PT KAI mengoperasikan 11 KA tambahan lebaran untuk melayani rute lintas selatan,'' kata Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Surono, Selasa (10/5).
Dia menyebutkan, ke-11 KA tambahan lebaran yang dioperasikan tersebut terdiri dari 8 KA tambahan lebaran pergi pulang jurusan Jakarta, dan 3 KA tambahan pergi pulang tujuan Bandung. KA tambahan lebaran jurusan Jakarta meliputi KA Argo Dwipangga Tambahan jurusan Jakarta-Surabaya, KA Argo Lawu Tambahan jurusan Jakarta-Solo, KA Gajayana Lebaran jurusan Jakarta-Malang, KA Taksaka Lebaran 1 dan KA Taksaka Lebaran 2 jurusan Jakarta-Yogyakarta, KA Purwojaya Lebaran jurusan Jakarta-Purwokerto, serta KA Kutojaya Tambahan dan KA Kutojaya Lebaran jurusan Jakarta-Kutoarjo.
Sedangkan KA tambahan lebaran jurusan Bandung terdiri dari KA Lodaya Lebaran, KA Pasundan Lebaran dan KA Kutojaya Selatan Lebaran. "Jumlah KA Tambahan Lebaran yang dioperasikan tahun ini meningkat jika dibandingkan lebaran tahun lalu yang hanya ada 9 KA Tambahan Lebaran," katanya.
Dia menyebutkan, waktu pengoperasian 11 KA tambahan lebaran tersebut, tidak dilakukan secara bersamaan. KA Kutojaya Utara dan Kutojaya Selatan Tambahan Lebaran akan dioperasikan mulai tanggal 24 Juni hingga 17 Juli 2016, sedangkan KA Argo Lawu Lebaran, Argo Dwipangga Lebaran, Gajayana Lebaran, Taksaka Lebaran, Purwojaya Lebaran dan Lodaya Lebaran akan dioperasikan tanggal 28 Juni hingga 17 Juli 2016. Sementara untuk KA Pasundan Lebaran dioperasikan tanggal 29 Juni hingga 14 Juli 2016.
Namun penjualan tiket untuk semua KA tersebut, dibuka secara bersamaan. ''Tiket untuk semua KA Tambahan Lebaran tersebut sudah dibuka penjualannya sejak tanggal 30 Mei 2016 lalu,'' katanya.
Menurutnya, dengan pengoperasian 11 KA Tambahan Lebaran di lintas selatan tersebut, maka secara keseluruhan ada penambahan kapasitas tempat duduk sebanyak 11.340 unit per hari. Jumlah tempat duduk tersebut, terdiri dari 7.916 unit untuk rute Jakarta dan 3.424 tempat duduk untuk rute Bandung.