REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perkemahan Rohis siswa SMA/SMK tingkat nasional II tahun 2016 kembali digelar. Perkemahan berlangsung selama lima hari sejak 2-6 Mei di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur.
Dirjen Pendidikan Islam, Kamaruddin Amin dalam laporannya menjelaskan, peserta perkemahan Rohis berasal dari perwakilan seluruh provinsi di Indonesia. Setiap perwakilan juga didamping oleh para pendamping.
"Secara keseluruhan peserta 2.000 orang," ujar Kamaruddin, di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur, Selasa (3/5).
Perkemahan tersebut diadakan, kata Kamaruddin, untuk memberikan pembinaan wawasan kebangsaan. Di samping itu, memberikan pemahaman terkait Islam rahmatan lil 'alamin.
Sehingga dapat tumbuh pada diri peserta sikap saling kerja sama, tasamuh (toleransi) dan empati. Selain itu, Kamaruddin mengharapkan, para peserta nantinya dapat meningkatkan komitmen membangun bangsa dan negara.
Isu radikalisme saat ini sedang marak di Indonesia. Para pelajar tidak luput dari sasaran paham tersebut.
Untuk itu, Kamaruddin melanjutkan, mengembangkan wawasan dan pengetahuan Islam merupakan langkah strategis mencegah paham radikalisme. Harapan tersebut juga yang diinginkan dari perkemahan rohis kali ini.