Jumat 29 Apr 2016 20:38 WIB

Mendikbud: Jam Operasi Perpustakaan Perlu Diperbaiki

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Bayu Hermawan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Anies Baswedan
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Anies Baswedan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) mengapreasiasi Pameran Buku The Big Bad Wolf Book Sale yang diselenggarakan di ICE BSD Serpong, Tangerang.

Anies mengatakan jadwal pameran dibuka dari 09:00 WIB hingga 23:00 merupakan hal yang patut dihargai. Ia membandingkan saat dirinya mengunjungi salah satu perpustakaan di Jakarta.

"Saya ke perpustakaan itu jam setengah lima dan sudah mau tutup," katanya di Serpong, Tangerang, Jumat (29/4).

Seperti diketahui, hampir sebagian besar jadwal operasi perpusatkaan hanya sampai pukul 17:00 WIB.

Melihat kondisi tersebut, Anies menilai perlunya mengubah jam operasi perpustakaan yang sangat singkat itu. Dengan kata lain, sirkulasi memang harus ada batasannya tapi tidak untuk kegiatan membacanya.

"Harus biasakan non-stop karena bacanya kan non-stop juga," jelasnya.

Pada kesempatan sama, Duta Baca Indonesia, Najwa Shihab menilai, kegiatan membaca memiliki manfaat yang sangat baik. Membaca membuat hidup seseorang lebih berkualitas. Bahkan, membaca malah bisa mengurangi tingkat stress seseorang.

Menurut Najwa, enam menit dalam kegiatan membaca dapat melemaskan otot pada seseorang. Hal ini juga membuat jantung bisa berdetak lebih santai daripada biasanya. Kegiatan ini juga dianggap mampu mencegah kepikunan.

"Karena itu, orang yang cinta membaca hidupnya jauh lebih bahagia," katanya.

Seperti diketahui, minat membaca di tanah air masih sangat mengkhawatirkan. Berdasarkan data UNESCO, Najwa mengungkapkan, rata-rata anak-anak Eropa mampu membaca 25 hingga 30 buku per tahun. Kemudian rata-rata anak Jepang bisa mencapai 17 buku per tahunnya. Sementara Indonesia, kata dia, angkanya nol buku.

"Dari 1000 orang Indonesia, hanya ada satu orang yang punya minat baca," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement