REPUBLIKA.CO.ID, PANGKAL PINANG -- Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo prihatin karakter kejujuran generasi muda meluntur. Menurutnya, anak muda zaman sekarang lebih suka mendapatkan hasil instan daripada melalui dan menghargai proses yang harus ditempuh.

"Ini menjadi keprihatinan kita bersama, karena banyak generasi muda tidak lagi menghargai proses dalam mencapai tujuan dan cita-citanya," kata Jenderal TNI Gatot Nurmantyo saat membuka Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) ke-36 di Pangkalpinang, Rabu (27/4).

Ia mengatakan generasi muda lebih senang mencari jalan pintas, selalu berorientasi hasil yang instan, cepat saji, cepat santap dan cepat dinikmati.

"Saat ini banyak generasi muda penerus bangsa ini menanggalkan karakter kejujuran, sebagai dampak perkembangan teknologi dan globalisasi yang pesat," katanya.

Menurut dia generasi yang ingkar kepada kejujuran akan menjadi generasi koruptif, serakah dan tamak. Ia khawatir, hal tersebut akan menghancurkan sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Padahal, kondisi masa depan yang akan dihadapi bangsa ini akan semakin beragam dan tidak ringan.

"Kita berharap generasi muda harus mampu mengartikulasikan berbagai tantangan yang dihadap. Kita harapkan generasi muda meningkatkan daya saing yang tinggi berbasis karakter jujur, dedikatif, disiplin, militan, kreatif dan inovatif untuk menhadapi tantangan tersebut," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika